Kamis, 24 November 2016

ASAH RASA



 
Dulu akupun serasa meninggi karena ku dapat kata dari orang-orang aku lah yang di “jago” kan dan serasa pantas untuk dimiliki semua orang dan mampu untuk membawa kearah yang lebih baik dan menciptakan irama-irama pergerakan yang memiliki manfaat.
Namun kini aku tak bisa berkutat, perlahan aku harus memasukan beberapa pedangku ke slongsongnya.Hahahaha tak tau !!! apakah selama ini cita-citaku sangatlah tinggi... terlalu tinggi.... tak apa... setidaknya aku layak disebut insan berpribadi karena aku masih memiliki cita-cita.
Aku tak berkata jujur namun sesungguhnya, aku tak bisa mengkoyak-koyak semuanya, aku siapa ?!, saat ini jerit-jerit harapanlah yang bisa ku teriakan sekencang-kencangnya. Dengarlah !!! aku turun menapaki ribu-ribu anak tangga yang kemarin aku naiki perlahan-lahan dan berharap saat diatas nanti aku mampu mengibarkan simbol-simbol kebanggaanku yang kubawa bersamamu.
Gundah gulana....Yaa... saat ini gundah gulana yang kurasakan, kau mengerti aku kan ? sibuk, selalu merasa 24 jam itu kurang, tidur bukan lagi kebutuhan namun adalah kesempatan, dikelas berbantai-bantai dengan beberapa teori yang coba kupahami, dijalan aku berdiskusi bersamamu tentang apa itu gerakan dan lain sebagainya. semua itu kulakukan bersamamu.
Semakin kemari semakin kuat dan beberapa penyadaran yang telah kualami bahwa musuh terberat bukanlah  hanya dari diri sendiri akan tetapi juga “ada lagi”. Kau baca tulisan ini ?... tenanglah aku tak menyerah !
Aku akan terus berusaha dan mencoba untuk lebih melanglang buana diluar.
Walaupun mungkin dengan bidang dan koridor yang berbeda darimu kawan. Doamu semoga menyertaiku, dan peniggalanku tetaplah menjadi hirauan untuk kau bicarakan bersama mereka dan yang pasti karena aku bukan penganut atheisme maka aku selalu berharap juga kebaikan-kebaikan Tuhanku bersamaku dan bersama kalian.
aku tak begitu yakin, karena kita hanya mampu merencanakan. namun itu terbantah dengan kesatuan kita untuk bersama dalam berjuang, bertahanlah dengan identitas yang telah kau buat, namun jangan menghilangkan yang dulu. Agar kita semua “tunduk” dan tidak melupakan sejarah besar yang telah terbangun. BERJUANGLAH !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar