Berbekal
sepucuk busur dan beberapa anak panah
Ia menuju
hutan belantara untuk berburu
Namun siapa
sangka saat pulang ia hilang arah
Binggung
karena kata hati tak menentu
Ia duduk dibawah
pohon pinus lurus tak bercabang
Menenggok
samping kanan kiri atas bawah
Kemudian ia
ingin memenuhi hasrat cintanya yang kini mulai matang
Tapi tiada
satupun bahkan khayalan untuk dijamah
Samar-samar
dari balik pohon satunya terlihat seorang putri bak bidadari khayangan
Ia dekati
perlahan-lahan, putri itu kemudian tau dan bertanya “ada apa kakanda?”
Ia jawab “duhai
ayunda siapa namamu?, kau sangat anggun dan menawan”
Putri
menjawab, “namaku Arimbi aku data dari desa brajapadha”
Saat itu ia
merasa bahwa ini semua adalah rencana SangHyangviddi
Hati
seketika itu tertambat kepada Arimbi yang cantik, anggun dengan kepala
senatiasa tertunduk.
Ia pun
meminta Arimbi untuk menunjukan jalan pulang, sambil ia terus bertanya-tanya
dalam hati.
Namun
sayang, masih nampak keraguan dimata Ksatria itu, sehingga mulutnnya serasa
terbungkam dan mati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar