Samar samar fajar menggapai langit malam menuju pagi
Menyeru untuk kembali berlari dan memuji
Menyeru untuk tunaikan perintah Kiblat yang telah
menjadi janji
Menyeru untuk bungkam bahasa kebohongan hingga akar
sari
Oh.... fajar berfrasa Surya mulai menyinari hampir
seluruh negeri
Tak kuasa melihat mereka kelaparan, tak kuasa melihat
mereka sekarat mau mati
Berbuat...berbuat...berbuat...! entaskan harga diri
Kawal dan tepuk pundaknya atas matinya janji-janji
Hitam aku menghitam pada kekuatan ketabahan keabadian
Kuning aku menguning pada pada kemuliaan tujuan
Hijau aku menghijau pada kesehjatraan
Putih bukan aku memudar, putih aku memutih pada
kesucian
aku berkobar
kemerahan pada keberanian berfikir, berbuat dan bertanggung jawab.
Aku menyeru kepada negeri
untuk meratap
Aku tak mau dikatakan malaikat
tak bersayap
karena bagian gerakanku adalah
menebar harum melati sampai tertancap
Rahim suci Ibu kian menua tak
bisa dibuahi namun masih bisa dirawat
Hanya kobaran merah ini yang
akan melahirkan generasi yang tidak bangsat
Kami akan selamanya menjunjung
kekekalan Sang Surya dan senatiasa mengingat
Karena kami anak bangsa yang
senatiasa berkhidmat untuk umat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar