Selasa, 18 Juli 2017

Tiada Henti

Menyelami dalamnya lautan, tak akan kutemukan kembali rasa itu, apalagi perjuangan yang kini menuntunmu untuk lupa
Impian itu kabur, kemudian cita-cita itu mati telah digulut ombak.
Cakrawala yang dulu kita pandang indah, kini seolah perlahan meredup kemudian kelam.

Dengan rasa yang mana lagi aku harus merajut kasih denganmu
Bahkan langit malampun tak mampu meretas sepi...
Untunglah ada bulan yang mencoba sampaikan rasaku...
Siul pinus yang diterpa angin membuka memoar lama yang mulai hilang untuk kembali...


Aku(masih) inginkan dirimu bersamaku...


Batu, Selasa 11 Juli 2017

Tidak ada komentar:

Posting Komentar